.jpeg)
Sony Dikabarkan Tertarik untuk Remaster God of War Era Yunani: Kenangan Kratos yang Tak Terlupakan Kembali Dibangkitkan?
Bagi para penggemar game, nama God of War selalu identik dengan petualangan epik, kemarahan Kratos, dan dewa-dewa yang siap dilumat. Tapi kabar terbaru yang beredar bisa membawa kita kembali ke masa yang lebih klasik—era Yunani, ketika Kratos masih menjadi pembunuh dewa yang brutal sebelum ia menjelajahi mitologi Nordik.
Sony kabarnya tertarik untuk meremaster trilogi God of War yang berlatar di Yunani. Ini tentunya menjadi kabar besar bagi mereka yang merindukan nostalgia perjalanan pertama Kratos saat ia menghabisi Dewa Perang, Ares, hingga ia berhadapan dengan Zeus, ayahnya sendiri. Sebuah era penuh dengan pertumpahan darah, pengkhianatan, dan balas dendam yang menjadi ciri khas petualangan Kratos kala itu.
Kratos Era Yunani: Apa yang Membuatnya Ikonik?
God of War pertama kali diluncurkan pada tahun 2005 dan langsung mendapat sambutan meriah berkat gameplay yang inovatif dan narasi yang kuat. Kratos di era Yunani bukan hanya sekedar karakter penuh amarah; dia adalah simbol dari kehancuran dan kekacauan yang dibawa oleh rasa dendam pribadi. Dengan senjata Blades of Chaos yang melekat di tangannya, Kratos melibas siapa saja yang menghalangi jalannya, baik manusia, monster, maupun dewa.
Era Yunani inilah yang membentuk sosok Kratos menjadi legenda. Pertanyaan yang muncul adalah: apakah kita benar-benar siap untuk menyaksikan kembali kekacauan yang ia ciptakan dalam versi remaster dengan grafis mutakhir?
Remaster: Angin Segar atau Sekedar Kilas Balik?
Jika kabar remaster ini benar adanya, pertanyaan penting yang perlu dijawab adalah sejauh mana Sony akan memoles ulang trilogi ini? Apakah kita hanya akan mendapatkan visual yang lebih tajam dan perbaikan teknis, atau Sony akan memberikan tambahan konten baru yang membuat trilogi ini relevan di era game modern?
Tak bisa dipungkiri, remaster trilogi God of War akan menarik perhatian penggemar lama yang ingin merasakan kembali sensasi mengiris musuh dengan brutal. Namun, apakah generasi gamer baru, yang mungkin lebih akrab dengan Kratos versi Nordik, akan tertarik untuk menelusuri kembali kisah balas dendam Kratos di Yunani?
Mengapa Ini Waktu yang Tepat?
Dengan kesuksesan besar God of War (2018) dan God of War: Ragnarok (2022), Sony bisa jadi melihat momentum ini sebagai kesempatan untuk menggali kembali akar dari franchise ini. Kratos yang lebih dewasa dan bijak di era mitologi Nordik memberikan kontras yang menarik dengan Kratos muda yang dipenuhi amarah di era Yunani. Perjalanan emosional yang dialami Kratos bisa menjadi pengalaman yang lebih mendalam bagi pemain baru jika mereka melihat awal mula transformasi karakter ini.
Apa Reaksi Penggemar?
Sejauh ini, penggemar di berbagai forum dan media sosial menunjukkan antusiasme tinggi terhadap kabar ini. Banyak yang berharap remaster ini benar-benar terjadi dan menjadi jembatan sempurna bagi penggemar baru untuk memahami kompleksitas karakter Kratos dari awal. Namun, ada juga yang merasa skeptis, bertanya-tanya apakah remaster ini benar-benar diperlukan atau justru hanya upaya untuk mengisi waktu sambil menunggu God of War berikutnya.
Satu hal yang pasti, jika remaster ini benar-benar terwujud, kita semua bisa bersiap untuk kembali menyelami dunia mitologi Yunani yang megah, penuh pertarungan epik, teka-teki yang memusingkan, dan tentu saja, Kratos yang siap menghancurkan apa pun yang ada di jalannya.
Jadi, apa kamu siap kembali ke era Yunani bersama Kratos?
sumber : beritagame